Reuni Jokowi Viral, Netizen Bongkar Fakta: “Bukan 45, Tapi 40!”

Nasional2 Dilihat

B120news.com– Presiden ke-7 RI, Jokowi, kembali menjadi sorotan publik usai mengunggah foto kebersamaannya dalam acara reuni Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM). Senin (28/7/2025)

Dalam unggahan yang dibagikan di media sosial, Jokowi tampak hadir bersama sejumlah rekan satu angkatan. Alih-alih menuai pujian, postingan Jokowi justru dikuliti oleh netizen.

Salah satu yang paling disorot adalah tulisan pada baliho di latar belakang foto yang menyebut acara itu sebagai “Reuni ke-45 Angkatan 80 Fakultas Kehutanan UGM.”

Padahal, berdasarkan informasi yang beredar luas, Jokowi diketahui mulai kuliah di UGM pada tahun 1980 dan lulus pada 1985.

Sejumlah netizen pun mempertanyakan logika perhitungan reuni ke-45, yang dinilai tidak sejalan dengan kronologi akademik pada umumnya.

“Kalau Bapak masuk UGM tahun 1980 dan lulus tahun 1985, kemudian reuni pertama dilakukan tahun 1986, bukankah seharusnya tahun 2025 ini adalah reuni ke-40? Bukan ke-45,” ujar seorang netizen, Minggu (27/7/2025)

Komentar tersebut sontak menjadi bola salju. Banyak netizen lainnya menyebut reuni tersebut hanyalah “drama politik”, penuh sandiwara, dan sarat pencitraan di tengah sorotan publik mengenai keaslian ijazah Jokowi.

“Drama apalagi ini Pak Jokowi? Bertobatlah. Sudahi kebohongan ini biar hati Anda tenang,” timpal warganet.

“Yang lain pakai baju biru, dia pakai baju putih. Ngroso spesial yo koe?” sindir akun lainnya.

“Tunjukkan ijazah asli ke publik, jangan fotokopian. Gak usah keliling-keliling pamer reuni,” sahut akun lain dengan nada geram.

Salah satu komentar bahkan menyematkan gelar “raja drama” pada Jokowi, menyindir gaya komunikasi yang dinilai lebih mengedepankan pencitraan ketimbang transparansi.

“Numpang reuni pun bangga. Buktikan ijazahmu kalau asli ke publik, bukan pamer numpang reuni orang. Mungkin di rezim Prabowo Anda bisa lolos dari jerat hukum karena pandai membonekakan Prabowo. Tapi ingat, ada rezim setelah Prabowo yang bisa menjerat Anda,” kritik tajam netizen lainnya.

Hingga kini, belum ada klarifikasi dari pihak Istana maupun panitia reuni terkait perhitungan “reuni ke-45” yang ramai dipertanyakan publik.

(DS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *